Sistem Informasi Akuntansi
SISTEM
INFROMASI AKUNTANSI
I.
PENDAHULUAN
1.1
Pengertian
Sistem
informasi akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem yang
mengumpulkan, menyimpan dan mengolah data keuangan dan akuntansi
yang digunakan oleh pengambil keputusan. Informasi akuntansi
merupakan sistem yang umumnya berbasis komputer dan metode untuk melacak
kegiatan akuntansi dalam hubungannya dengan sumber daya teknologi informasi.
Hasil laporan-laporan
keuangan dapat digunakan secara internal oleh manajemen atau secara
eksternal dengan pihak lain yang berkepentingan seperti investor,
kreditur
dan otoritas pajak. Sistem informasi akuntansi dirancang untuk mendukung semua
fungsi akuntansi dan berbagai kegiatan termasuk auditing, akuntansi keuangan & pelaporannya,
manajerial/ manajemen akuntansi dan pajak. Yang paling banyak
mengadopsi sistem informasi akuntansi adalah audit dan modul pelaporan
keuangan.
1.2
Pengertian Menurut Para Ahli
Sistem
informasi akuntansi menurut Mulyadi adalah organisasi formulir, catatan, dan
laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan
yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan (2001).
Sedangkan menurut Nugroho Widjajanto (2001), sistem informasi akuntansi adalah
susunan formulir, catatan, peralatan termasuk komputer dan perlengkapannya
serta alat komunikasi, tenaga pelaksanaannya dan laporan yang terkoordinasi
secara erat yang didesain untuk mentransformasikan data keuangan menjadi
informasi yang dibutuhkan manajemen.
II.
PEMBAHASAN
2.1
Subsistem SIA
Subsistem SIA memproses berbagai transaksi
keuangan dan transaksi nonkeuangan yang secara langsung memengaruhi pemrosesan
transaksi keuangan.
SIA terdiri dari 3 subsistem:
·
Sistem pemrosesan transaksi mendukung proses
operasi bisnis harian.
·
Sistem buku besar/ pelaporan keuangan.
- Sistem Penutupan dan pembalikan. Merupakan pembalikan dan penutupan dari laporan yang dibuat dengan jurnal pembalik dan jurnal penutup menghasilkan laporan keuangan, seperti laporan laba/rugi, neraca, arus kas, pengembalian pajak,dll.
2.2 Tujuan
Tujuan dan manfaat
sistem informasi akuntansi atau biasa disebut dengan SIA memiliki peran yang
penting bagi bisnis. Dimana sistem informasi akuntansi disini merupakan sistem
informasi yang berbasis komputerisasi untuk mengolah data keuangan yang
berhubungan dengan data transaksi dalam suatu siklus akuntansi dan
menyajikannya dalam bentuk laporan keuangan kepada manajemen perusahaan. Dimana
sistem sendiri merupakan seperangkat elemen yang saling bersama-sama untuk
mencapai tujuan tertentu yang mana sistem memiliki keterkaitan, integrasi dan
tujuan yang sama serta memiliki beberapa sub sistem di dalamnya. Dengan
definisi tersebut tak heran jika perusahaan yang menjalankan suatu bisnis pasti
membutuhkan sistem informasi akuntansi untuk menunjang kinerja bisnisnya.
Berikut adalah uraian terkait tujuan dari sistem
informasi akuntansi:
·
Mengumpulkan
dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
·
Memproses
data menjadi informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan
terkait perencanaan dan pengendalian bisnis.
·
Melakukan
kontrol secara tepat terhadap aset perusahaan.
·
Efisiensi
biaya dan waktu terhadap kinerja keuangan.
·
Penyajian
data keuangan yang sistematis dan akurat dalam periode akuntansi yang tepat.
2.3
Manfaat
Sebuah sistem informasi akuntansi
menambah nilai dengan cara:
·
Menyediakan informasi yang akurat
dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain
secara efektif dan efisien.
·
Meningkatkan kualitas dan mengurangi
biaya produk dan jasa yang dihasilkan
·
Meningkatkan efisiensi
·
Meningkatkan kemampuan dalam
pengambilan keputusan
·
Meningkatkan sharing knowledge
·
Menambah efisiensi kerja pada bagian
keuangan
III. KESIMPULAN
Menurut saya SIA dalam suatu perusahaan itu sangant penting
sekali karena dalam hal ini semua pembukuan keuangan dalam suatu perusahaan
dapat tertata dan terjaga keamanannya.
IV.
DAFTAR PUSTAKA
Komentar
Posting Komentar